GADIS PEMINTA-MINTA (Toto Sudarto Bachtiar)

Setiap kali bertemu, gadis kecil berkaleng kecil 
Senyummu terlalu kekal untuk kenal duka 
Tengadah padaku, pada bulan merah jambu 
Tapi kotaku jadi hilang, tanpa jiwa 

Ingin aku ikut, gadis kecil berkaleng kecil 
Pulang ke bawah jembatan yang melulur sosok 
Hidup dari kehidupan angan-angan yang gemerlapan 
Gembira dari kemayaan riang 

Duniamu yang lebih tinggi dari menara katedral 
Melintas-lintas di atas air kotor, tapi yang begitu kau hafal 
Jiwa begitu murni, terlalu murni 
Untuk bisa membagi dukaku 

Kalau kau mati, gadis kecil berkaleng kecil 
Bulan di atas itu, tak ada yang punya 
Dan kotaku, ah kotaku 
Hidupnya tak lagi punya tanda 
 
Memahami Puisi, 1995 
Mursal Esten 
 
Lihat biografi penulis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

search

About

Seluk Beluk Sastra